Kamis, 02 Juli 2015

MAKALAH BANK UMUM DAN BANK SENTRAL




 BANK UMUM DAN BANK SENTRAL





Di susun dan dilakukan untuk memenuhi tugas :
Mata Kuliah                : EKONOMI MONETER
                        Dosen                          : EMANUEL MAU TAEK,S.E.
                        Semester                      : III ( Reguler Malam )



                                    Oleh    :          
                                                    1. Nama       : Muhamad Nur Rizky
                                                        Nim         : 141100006
                                                    2. Nama       : Ira Silvia Zahroh
                                                         Nim        : 141100004   



SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ( STIE )
BUDI PERTIWI
KARAWANG
2015






 







DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................  i
DAFTAR ISI...........................................................................................................  ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1       Latar Belakang………………………………………………………….....   1
1.2       Tujuan Penulisan…………………………………………………………..   2
1.3       Manfaat Penulisan…………………………………………………………. 2
1.4       Rumusan Masalah………………………………………………………….  2
BAB II
PEMBAHASAN DAN ISI
A. Bank Umum
2.1       Pengertian & Sifat Usahanya...................……………………………….....  3
2.2       Dana Bank................................................………………………………..... 4
2.3       Pengelolaan Bank Umum.........................………………………………..... 4
B. Bank Sentral
2.4       Fungsi Bank Sentral.....................................................................................   9
2.5       Neraca Bank Sentral.....................................................................................  10
BAB III
PENUTUP
3.1       Kesimpulan………………………………………………………………..   11
3.2       Saran………………………………………………………………………   11
Daftar Pustaka.......................................................................................................   12











KATA PENGANTAR
Puji sukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat , karunia dan hidayah-Nya kepada kita semua sehingga akhirnya Makalah dapat terselesaikan.Shalawat serta salam senantiasa tercurahkan pada Nabi Muhammad SAW beserta para pengikutnya yang setia menemani hingga akhir zaman.
Tugas makalah yang di beri judul “ Bank Sentral & Bank Umum ini ialah suatu penulisan yang terbentukdarihasilbuku& media sosial, yang mana tugas ini merupakan prasyarat aspek penilaian mata kuliah Ekonomi Moneter.
Dalam penyelesaian Makalah ini , alhamduliah bisa terselesaikan dengan lancar untuklebihbisamemahamitentang Bank Sentral& Bank Umumdantujuandari Bank Sentral & Bank Umum.
Penyusunan makalah ini tak lepas dari dukungan dan bantuan dari berbagai pihak , oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.      Emanuel Mau Taek,S.E.
2.      Keluarga dan Teman
Semoga Alloh SWT mencurahkan rahmat dan kerunia-Nya serta keridhoan-Nya kepada kita semua, amin.
Penulis menyadari bahwa Makalah ini masih banyak memiliki kekurangan.Oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun , penulis berharap untuk kemajuan di masa yang mendatang.
Harapan penulis Makalah ini tentang Bank Sentral & Bank Umum semoga dapat bermanfaat bagi yang menulisnya terutama baik itu pembacanya.












BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sebagaimana telah diketahui bahwa bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan. Umumnya didirikan dengan kewenangan untuk menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan menerbitkan promes atau yang dikenal sebagai banknote. Peranan bank dewasa ini sangat dominan dalam  perekonomian masyarakat di Indonesia pada umumnya. Hampir setiap kegiatan perekonomian masyarakattidak terlepas dari peran bank maupun  lembaga  keuangan  lainya diluar bank. Dalam menjalankan aktifitasnya, bank menawarkan berbagai produk yang berisi kegiatan pendukung perekonomian masyarakat, mulai dari jasa menabungkan uang masyarakat pengiriman uang atau jasa-jasa yang lainnya intinya mempermudah masyarakat melakukan aktifitas bisnis dan perekonomian sehari-hari. Sebagian masyarakat sendiri secara tidak sadar telah merasa tergantung dengan kegiatan bank tersebut untuk melakukan aktelepon selularnya. Hal ini bukan hanya sekedar trend dalam masyarakat, tetapi memang perkembangan jaman dan teknologi serta perkembangan kebutuhan masyarakat sehingga menuntun peran besar perbankan dalam sendi-sendi kehidupan perekonomian pada saat ini.
Dalam perekonomian modern setiap negara memiliki Bank Sentral dan Bank umum setidak-tidaknya ada salah satu bank atau lembaga yang bertindak dan menjalankan fungsi bank sentral dan Bank Umum. Bank sentral dan Bank Umum memiliki fungsi yang sangat penting dalam pengaturan ekonomi dan moneter yang dalam kegiatannya dapat bertindak sebagai agen pemerintah.
Bank Sentral bertugas untuk melaksanakan fungsi-fungsi Pemerintah dalam bidang Ekonomi dan Moneter, karena bank Sentral adalah juga bagian dari Pemerintah dan juga Lembaga keuangan Negara yang mempunyai wewenang untuk Mengeluarkan alat pembayaran yang sah, Merumuskan dan melaksanakan kebijakan moneter, Mengontrol kelancaran system pembayaran, dan Pengawasan Perbankan, serta Menjalankan fungsi sebagai “Lender of the Last Resort”.
Bank Sentral di Indonesia yaitu Bank Indonesia (BI). Dimana bank sentral tidak sama dengan Bank Umum yang  bertujuan Menginvestasikan asetnya untuk memaksimalkan Profit. Tetapi bank sentral  tidak mencari keuntungan dan Kegiatan bank dikelola oleh pemerintah. Selain bertugas untuk melaksanakan fungsi-fungsi Pemerintah dalam bidang Ekonomi  dan Moneter, banyak lagi hal yang perlu diketahui  tentang bank sentral terdapat dalam pembahasan makalah ini yaitu tentang  fungsi bank sentral,neraca bank sentral,instrument kebijakan moneter.





1.2 TUJUAN PENULISAN
Ø  Untuk memenuhi tugas mata kuliah Ekonomi Moneter.
Ø  Memberikan pengetahuan dan maksud dari Bank Sentral & Bank Umum.
Ø  Bisa Memahami makna dan konsep dasar dari Bank Sentral & Bank Umum.
Ø  Menambah pola pikir kita untuk lebih bisa berkreatif dan berinovasi.

1.3 Manfaat
1.      Untuk menambah wawasan atau pengetahuan khususnya bagi pembaca.
2.      Mahasiswa bisa mengenal bank umum dan bank sentral.


1.4 RUMUSAN MASALAH
1.      Apa pengertian Bank umum  ?
2.      Apa pengertian Bank Sentral  ?




















BAB II
PENJELASAN
A.BANK UMUM
2.1 Pengertian & Sifat Usaha
Bank umum adalah suatu lembaga keuangan yang tujuan utamanya adalah mencari keuntungan. Keuntungan merupakan selisih antara pendapatan dan biaya. Secara sederhana, keuntungan tersebut dapat dirumuskan sebagai bentuk :
Keuntungan = R (Q) – C (Q) ;
Dimana :
     R (Q) = Pendapatan
     C (Q) = Biaya
            Pendapatan di peroleh dari hasil kegiatan yang berupa pemberian pinjaman dan pembelian surat-surat berharga. Dalam kaitannya dengan sifat pokok kegiatan bank tersebut, maka suatu bank umum mempunyai beberapa fungsi, yakni : pengumpulan dana, pembiayaan , peningkatan faedah dari dana masyarakat ( dengan memindahkan dari pihak yang kelebihan dana, yang mungkin kurang berfaedah , kepada pihak yang membutuhkan ) , serta penanggungan resiko. Di samping fungsi utama tersebut, terdapat pula fungsi tambahan seperti misalnya : memberikan fasilitas pengiriman uang, penguangan cek, dan memberikan garansi bank . Dengan demikian yang membedakan bank umum dengan lembaga keuangan nonbank  adalah pertama , bank umum mempunyai kemampuan untuk memepengaruhi uang beredar melaui proses penciptaan atau kontraksi kredit, dan kedua bank umum merupakan suatu “ supermarket “ bukan toko spesial barang tertentu , artinya bank umum tidak hanya cek, serta transaksi valuta asing. Sedangkan lembaga keuangan nonbank lebih merupakan “ toko spesial “ saja, artinya hanya menjalankan satu kegiatan saja.







2.2 DANA BANK
            Seperti halnya pada neraca perusahaan – perusahaan manufactur neraca suatu bank pun terdiri dari  identitas :
            Kekayaan / Assets = Utang / Liabilitas + Modal Sendiri / Net Worth
Sebelah kanan tanda sama dengan merupakan sumber dana bank serta sebelah kiri  merupakan penggunaanya. Pada dasarnya sumber dana bank ( liabilities ) berasal dari giro ( demand deposit ) , tabungan , deposilo , berjangka ( time deposits ) , pinjaman dari bank lain, pinjaman dari bank sentral dan perubahan dari pada modal sendiri.
            Sedangkan penggunaannya ( assets ) , secara garis besar dapat dikelompokan ke dalam : uang kas, pinjaman, yang diberikan, pembelian surat-surat berharga , dan bentuk kekayaan yang lain ( misalnya tanah, gedung, peralatan dan sebagainya ) .

2.3 PENGELOLAAN BANK UMUM
1. Konsep Dasar Pengelolaan Bank Umum
            Tujuan jangka panjang suatu bank umum adalalah mencari laba. Namun demikian, suatu bank tidaklah seharunya hanya memperhatikan tujuan jangka panjang ini; tetapi juga kegiatannya dalam jangka pendek ( kegiatan sehari-hari ) . Dalam jangka pendek, harus selalu dijaga agar tidak terjadi “ kehabisan dana “ artinya, setiap saat para nasabah hendak mengambil depositonya, bankdapat memenuhi kewajibannya meskipun bank ada kemungkinan menderita kerugian pada saat itu. Usaha untuk mengatasi masalah likuiditas ini, bank perlu membedakan adanya dua (2) kelompok pos-pos (rekening) dalam neracanya. Satu kelompok rekening yang memang bank tidak ( kurang ) bisa menguasai dan kelompok lain adalah rekening-rekening yang bisa dikuasainya.
            Contoh rekening yang tidak bisa dikuasai seperti misalnya, deposito para nasabah serta pinjaman yang diberikan kepada nasabah. Bank biasanya mau menerima deposito yang di tawarkan oleh nasabah dan pula harus bisa memberikan ( membayarkan ) kepada nasabah manakala nasabah mengambilnya. Dalam hal ini bank tidak dapat mengontrol berapa besarnya deposito yang di tawarkan seta siapa saja ( nasabah ) yang akan mendepositokan uangnya. Demikian juga siapa, serta dalam jumlah berapa deposito ini di ambil sangatlah sulit dikontrol. Yang bisa dilakukan oleh bank hanyalah mengadakan peramalan berdasarkan pengalaman yang lalu.
           
Pinjaman yang di berikan juga sukar untuk dikontrol, seperti besarnya pinjaman serta jumlah peminjam yang sering bervariasi di luar kekuasaan bank. Semuanya tergantung pada para calon nasabah, bank hanya bisa mempengaruhi secara tidak langsung.
            Disamping dua jenis rekening yang uncontrollable ini masih ada yang lain, seperti : sejumlah cek yang akan diuangkan, besarnya cadangan minimum seta perubahan ( dalam jangka pendek ) dari modal bank.
            Kelompok kedua dari rekening dalam neraca bank adalah rekening-rekening yang dalam hal-hal tertentu bank dapat menguasainya ( controllable ). Termasuk di dalamnya ; sertifikat deposito serta surat berharga jangka pendek. Sertifikat deposito dapat dikeluarkan leh bank sesuai dengan yang diinginkan, seperti halnya berapa besarnya surat berharga yang dipegang bank dpat menentukan sesuai dengan yang diinginkan. Oleh karena itu kedua jenis rekening ini termasuk ke dalam “ controllable items “. Kegiatan pengelolaan bank dapat jangka pendek dapat dipahami dengan menggunakan pengelompokan rekening ini. Setiap hari terjadi aliran dana yang suakr terkontrol, seperti : tambahan/kenaikan deposito, pembayaran kembali kredit yang diberikan, investasi dalam surat berharga yang jatuh tempo. Itu semuanya merupakan sumber dana bank ( sources of funds ). Di samping aliran dana masuk ini, terjadi pula aliran dana ke luar ( yang juga sukar dikontrol ) seperti : pengambilan deposito oleh nasabah serta pemberian keredit baru. Pengelolaan bank ( dalam jangka pendek ) terdiri dari pengaturan pos-pos yang tidak biasa dikontrol. Contohnyaapabila suatu ketika bank kelebihan aliran dana ke luar ( dibanding dengan aliran dana masuk ) maka tidakan kempensasi yang dapat diambil misalnya  berupa penjualan surat berharga atau mengeluarkan sertifikat deposito. Pemilihan dari alternatif tingakan inilah yang merupakan masalah pokok dalam pengelolaan bank dalam jangka pendek. Setiap bank akan berbeda tindakan yang dapat diambil tergantung dari keadaan yang dihadapi. Namun, ada prinsip-prinsip tertentu yang dapat dipakai sebagai petunjuk di dalam mengambil keputusan memilih alternatif tindakan tersebut.








2. Prinsip – prinsip Pengelolaan Bank Umum dalam Jangka Pendek.
            Dua hal yng perlu diperhatikan dalam mengelola bank dalam jangka pendek, yakni penentuan :
(1)   Tujuan jangka pendek
(2)   Cara mencapai tujuan tersebut.

(1)   Tujuan jangka pendek
Waktu yang relevan bagi bank dalam jangka pendek adalah mingguan atau paling lam bulanan.
Dalam jangka waktu itu tujuan yang utama meliputi :
(a)    Memenuhi cadangan minum;
(b)   Pelayanan yang baik kepada langganan;
(c)    Strategi dalam melakuakan investasi.
 Suatu bank yang terlaalu banyak cadangan di atas candangan minimum akan kehilangan kesempatan memperoleh bungan ( Seandainya kelebihan cadangan tersebut diinvestasiakn ). Sebaiknya, apabila kekurangan kemungkinan akan mengalami kesulitan likuiditas atau bahkan akan mendapatkan denda dari bank sentral.
Dalam hal pelayanan kepada nasabah, bank harus dapat membayar pada nasabah yang mengambil depositonya dan juga menyediakan kredit manakala nasabah tersebut layak untuk diberikan kredit. Strategi investasi meliputi penentuan jenis serta jumlah berbagai surat berharga akan diberlinya. Komposisi portfollo itu biasanya berubah dalam jangka yang relatif lama, hanya secara priodik sering terjadi perubahan kecil-kecilan.










(2)   Cara Mencapai Tujuan
        Cara yang di tempuh unutk mencapai tujuan di atas mungkin berbeda untuk setiap bank, tergantung beberapa faktor diantaranya; falsafah yang dianut, minimum biaya, atau faktor lain.
(a)   Falsafah dalam Pengelolaan Bank
         Yang di maksud dengan falsafah di sini adalah petunjuk baik secara eksplisit maupun implasit yang ditentukan oleh pimpinan sebagai panduan dan atau batasa bagi bawahan untuk bertindak, misalnya sampai seberapa jauh bank tersebut mencari langganan yseta mau mananggung resikonya.

-          Pola atau Gaya Konservatif
Pola pengelolaan initidak ( kurang ) menyukai resiko, meskipun kadangkala harus diimbangi dengan tingkat pendapatn yang lebih rendah. Tipe bank demikian ini biasanya lebih menitikberatkan pada cadangan sekunder sebagai variabel yang dikontrol.
-          Pola atau Gaya Agresil
        Type bank ini lebih menekankan pada orientasi keuntungan ( profit oriented ) meskipun harus menanggung resiko yang relatif lebih besar.
(b)   Minimum Biaya
         Suatu bank yang menghendaki dana tambahan dapat memrolehnya melaui beberapa cara, antara lain dengan meminjam dana antar bank, mengeluarkan setifikat deposito atau menjual surat berharga dalam jangak pendek.

(c)    Faktor-faktor Lain
          Beberapa faktor lain yang mempengaruhi pengelolaan bank di antaranya kebutuhan nasabah, likuiditas bank, dan perubahan pasar.

            Pengelolaan likuiditas bank  mencakup penentuan berapa besar alat-alat likuid yang harus disediakan guna menghadapi penagihan dari pada nasabah yang sewaktu-waktu bisa menagihnya. Masalahnya adalah bank selalu menghadapi dilema antara likuiditas dan keamanan di satu pihak, pendapatan dan keuntungan di lain pihak. Alasannya, makin tinggi tingkat likuiditasnya, makin rendah/kecil kemungkinan untuk memperolehnya pendapatan/keuntungan. Oleh karena itu perlulah dicari jalan pemecahannya, supaya keuntungan bisa semaksimal tanpa mengorbankan likuiditasnya. Dalam hal ini ada dua pendekatan unutk menanganinya yakni yang di sebut pengolaan kekayaan ( assets management ) dan pengelolaan utang ( Liability management ).

A. Pengelolaan Kekayaan / Assets Management
            Pengelolaan kekayaan merupakan usaha untuk melakukan alokasi dana unutk berbagai alternatif investasi, seperti misalnya untuk kas investasi dalam surat berharga, pemberian pinjaman atau bentuk kekayaan yang lain. Pada peinsipnya usaha ini berupa alokasi dana yang ada unutk memenuhi kebutuhan akan uang kas dan investasi yang mendatangkan keuntungan bunga. Usaha untuk mencapai sasaran optimal inilah yang menjadi titik sentral pengelolaan kekayaan. Ada tiga pendekatan untuk memecahkan masalh ini, yakni yang di sebut : pertama, the pool-of-funds, kedua the asset-alloction, dan ketiga the management science.

B. Pengelolaan Utang/Liability Management
Berbeda dengan pengelolaann kekayaan (assetsmanagement) teori ini tidak memandang bahwa sumber dana atau/utang bank tidak dapat dipenguasai/dipengaruhi. Justru sebaliknya menurut pandangan teori ini atas dasar targer pertumbuhan kekayaan tertentu diusahakan sumber dana yang sesuai dengan target tersebut. Jdi, sumber dana mudah/dapat diperoleh/dicari. Dengan demikian bank tidak perlu mempunyai kekayaan jangka pendek yang keuntungannya juga kecil.



















B.BANK SENTRAL
2.4. FUNGSI BANK SENTRAL
Bank sentral pada dasarnya mempunyai Tugas untuk memelihara supaya sistem moneter itu bekerja secara efisien sehingga dapat menjamin tercapainya tingkat pertumbuhan kredit/uang beredar sesuai dengan yang diperlukan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tanpa mengakibatkan inflasi. Guna mencapai sasaran ini bank sentral bertanggung jawab atas 2 hal yakni pertama rumusan serta pelaksanaan kebijaksanaan moneter. Kedua,mengatur,mengawasi seta mengendalikan system moneter. Dalam kaitannya dengan tanggung jawab yang kedua ini, bank sentral mempunyai tugas :
Tugas bank sentral :
3.1.1. Memperlancar lalu lintas pembayaran sehingga dapat cepat dan efisien. Untuk memenuhi tujuan ini, bank sentral melakukan prihal, yakni pertama dengan menciptakan uang kertas dan uang kas.

3.1.2. Sebagai pemegang kas Pemerintah. Bank sentral memegang peranan yang penting dalam membantu memperlancar kegiatan keuangan ( penerimaan dan pembayaran ).

3.1.3. Mengatur dan mengawasi kegiatan bank-bank umum. Hal ini dapat dilakukan, misalnya dengan memeriksa keuangan, membuat peraturan tentang pendirian serta penggabungan dan sebagainya.

3.1.4. Mengalakukan pengumpulan serta analisa data ekonomi nasional dan internasional.














2.2 NERACA BANK SENTRAL
            Dalam kaitannya dengan perumusan serta pelaksanaan kebijaksanaan moneter ( dan inilah tanggung jawab yang lebih penting ) perlu di jelaskan terlebih dahulu bentuk umum dari neraca bank sentral yang merupakan pencerminan dari kegiatannya.
Secara singkat pos-pos/rekening utama adalah sebagai berikut :
3.2.1.1 Kekayaan
Pada prinsipnya kekayaan bank sentral dapat diperoleh dengan cara menciptakan utang terhadap dirirnya sendiri. Yang termasuk dalam kekayaan adalah :
3.2.1.1.Cadangan, yang meliputi:
·         Sertifikat emas
·         Special drawing right
·         Valuta asing
3.2.1.2. Pinjaman yang diberikan
·         Penjualan surat berharga masyarakat yang dimiliki bank umum tersebut kepada bank sentral
·         Pinjaman langsung dengan jaminan surat janji membayar  (Advance)
3.2.1.2.                        Surat berharga
3.2.1.3.Kekayaan lain-lain, dapat berupa tanah, gedung,  atau peralatan-peralatan.

3.2.2 Utang, yang terdiri dari :
3.2.2.1. Uang kertas Bank, Uang kertas bank adalah uang kertas yang dikeluar oleh bank sentral sebagai alat pembayaran yang sah. Uang kertas ini merupakan utang bagi bank.
3.2.2.2. Deposito bagian terbesar bank
3.2.2.3. Surplus (bunga)
3.2.2.4 Lain-lain




BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 KESIMPULAN
 Sebagai mana telah diketahui bahwa bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan.Peranan bank dewasa ini sangat dominan dalam  perekonomian masyarakat di Indonesia pada umumnya. Hampir setiap kegiatan perekonomian masyarakat tidak terlepas dari peran bank maupun  lembaga  keuangan  lainya diluar bank. Dalam menjalankan aktifitasnya, bank menawarkan berbagai produk yang berisi kegiatan pendukung perekonomian masyarakat, mulai dari jasa menabungkan uang masyarakat pengiriman uang atau jasa-jasa yang lainnya intinya mempermudah masyarakat melakukan aktifitas bisnis dan perekonomian sehari-hari.

3.2 SARAN
Seharunya di dalam perekonomian modern setiap negara memiliki Bank Sentral dan Bank umum setidak-tidaknya ada salah satu bank atau lembaga yang bertindak dan menjalankan fungsi bank sentral dan Bank Umum. Bank sentral dan Bank Umum memiliki fungsi yang sangat penting dalam pengaturan ekonomi dan moneter yang dalam kegiatannya dapat bertindak sebagai agen pemerintah.













DAFTAR PUSTAKA

Noprin,Ph.D.1992.Ekonomi Moneter.Yogyakarta : BPFE

1 komentar:

  1. TITanium T-14 - Titanium Art - Tianium Art
    TITanium 실시간 바카라 사이트 샤오 미 T-14 2016 ford fusion energi titanium by TitaniumArt on TITanium Art is a 2D titanium bmx frame T-14 by TitaniumArt. tube supplier Download where is titanium found this T-14 vector for free. TITanium-ART is designed using Sketchfab, the

    BalasHapus